Langsung ke konten utama

LAPORAN PRAKTIKUM I PERUBAHAN WUJUD BENDA DAN SIFATNYA

                                    Kel 1
                 LAPORAN PRAKTIKUM I
   PERUBAHAN WUJUD BENDA DAN SIFATNYA

 Percobaan 1
Alat : Timbangan, Bahan, Batu, Buku
-Apakah benda badat memiliki berat? Jawab : hasil percobaan kita yaitu benda padat memiliki berat buku 600 ons, batu 450 ons
Berubahkah bentuknya jika batu di pindahkan dari atas timbangan ke dalam gelas? Jawab : hasil percobaan yaitu batu/benda tidak mengisi seluruh ruangan gelas plastik
Kesimpulannya adalah:  benda padat merupakan benda yang memiliki berat, dan tidak berubah bentuk ketika di pindahkan ke wadah lainnya, dan benda padat tidak mengisi penuh selurh ruangan .
 Percobaan  II
Alat: Gelas plastik, botol plastik, botol plastik yang di lubangi, Peyumbant, timbangan, pensil, kertas minyak.
Siapkan air dalam gelas, kemudian timbanglah air tersebut! Berapakah beratnya ?
Jawab: hasil percobaan kita yaitu berat air dalam gelas = 400 ons.
Dan benda cair (air) memiliki berat.

Tuangkan air ke dalam botol plastik sampai penuh, kemudian perhatikan bentuk air dalam botol?
Jawab: setelah kita amati, bentuk air mengikuti wadahnya (botol).

Tuangkan air ke dalam gelas plastik sampai penuh, kemudian perhatikan bentuk air dalam gelas plastik!
Jawab: setelah kita amati bentuk air mengikuti wadahnya (gelas). Dan benda cair mengisi seluruh ruangan gelas.

Tuangkan air ke dalam botol plastik sampai setengahnya, biarkan air sampai tenang, kemudian amati bentuk permukaannya !
Jawab : setelah di tuangkan dalam botol dan di diamkan, bentuk permukaan air dalam botol yaitu datar

Letakkan pensil di bawah botol plastik sehingga botol menjadi miring, biarkan air sampai tenang, kemudian amati betuk permukaannya !
Jawab : ketika pensil di letakkan di bawah botol maka permukaan menjadi miring

Ambil kertas minyak yang sudah di sediakan, pegang ketas dengan posisi agak miring ke kanan tuanglah sedikit air pada kertas, amati kemana air mengalir !
Jawab: setelah kita amati, ketika air di tuangkan pada kertas minyak yang posisi miring, maka air akan mengalir ke bawah karna permukaan kertas yang licin.

Ambil botol plastik yang telah di lubangi bagian bawahnya, kemudian sumbat lubang dengan penyumbat, isi botol tersebut dengan air sampai penuh, lepaskan penyumbat dari lubang-lubang botol secara bersama-sama. Amati apa yang terjadi !
Jawab : hasil pengamatan kita yaitu air akan mengalir melalui lubang-lubang botol dan air mengalir ke bawah sampai habis, serta aliran air yang mengalir sama rata
.
Ambil botol plastik yang telah di lubangi secara vertikal dari atas ke bawah, kemudian sumbat lubang dengan penyumbat. Isi botol tersebut dengan air sampai penuh. Lepaskan penyumbat dari lubang-lubang botol secara bersama-sama amati apa yang terjadi !
Jawab : hasil pengamatan kita yaitu ketika botol dengan posisi berlubang vertikal dan botol tidak tertutup maka air akan mengalir melalui lubang tersebut dan aliran air habisnya tidak sama (lebih dahulu yang paling atas) dan ketika botol tertutup maka lubang yang paling atas tidak dapat mengalirkan air

- Percobaan III
Alat : balon bentuk bulat, balon bentuk lonjong, neraca sederhana, gelas kaca, air, ember plastik.
Bahan : air, air dingin, air panas

Ambil dua balon yang berbeda (bulat dan lonjong). Tiup keduanya, bagaimanakah bentuknya?
Dan apakah benda gas memiliki berat?
Jawab : bentuknya tidak sama, balon bulat akan berbentuk bulat dan balon lonjong akan berbentuk lonjong , dan benda memiliki berat

Sediaka dua balon sama besar yang sudah di tiup, letakkan kedua balon tersebut pada masing-masing lengan neraca sederhana, kemudian seimbangkan neraca teresbut. Tusuk salah satu balon, apakah neraca tersebut masih seimbang?
Jawab : setelah di coblos neraca sudah tidak seimbang lagi.

Isilah ember dengan air sampai ¾ nya. Masukkan gelas kaca ke dalam ember dengan posisi menelungkup. Dapatkah air masuk ke dalam gelas?
Jawab : air tidak akan memasuki botol yang menelungkup, karna didalam botol (gelas kaca) terdapat udara

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Praktikum perubahan sifat dan wujud benda

PRAKTIKUM IPA SD/MI Judul Percobaan :  Perubahan Wujud Benda Tujuan Percobaan : Menunjukkan perubahan wujud benda membeku dan mencair, menguap dan mengembun, serta menyublim. Landasan Teori :  Perubahan Wujud Benda Membeku dan Mencair Membeku adalah perubahan wujud dari bentuk cair menjadi bentuk padat. Mencair adalah perubahan wujud dari bentuk padat menjadi bentuk cair. Menguap dan Mengembun Menguap: perubahan wujud dari bentuk cair ke bentuk gas. Mengembun: perubahan wujud dari bentuk gas ke bentuk cair. Menyublim Menyublim: perubahan wujud dari bentuk padat menjadi bentuk gas. Alat dan bahan : Percobaan 1 : Membeku dan Mencair Alat : Korek api Bahan : Lilin Percobaan 2 : Menguap dan Mengembun Alat : Gelas, tutup gelas, termos air Bahan : Air panas Percobaan 3 : Menyublim Alat : Kain warna hitam, Kipas Angin Bahan : Kapur Barus Prosedur Kerja : Percobaan 1 : Membeku dan Mencair Siapkan sebuah lilin dan korek api. Nyalakan li

Meniup Balon Menggunakan Campuran Asam Cuka dengan Baking Soda/Soda Kue

                  PETUNJUK PRAKTIKUM                            IPA SD/MI  Meniup Balon Menggunakan Campuran Asam Cuka dengan Baking Soda/Soda Kue Disusun Oleh : DIAN RIZKA ISNAINI NINGSIH SYIFA' ILYA DAROJAH ZIA AMALIA ULFA HIKMAH NUR LAILI IZZA KHOIRUN NISA’ SAYYIDAH WULANDARI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH FAKULTAS TARBIYAH INSTITUT AGAMA ISLAM IBRAHIMY GENTENG - BANYUWANGI 2018/2019 PRAKTIKUM IPA Meniup Balon dengan Reaksi Asam Cuka dengan Baking Soda/ Soda Kue Judul Percobaan :  Meniup Balon dengan Reaksi Asam Cuka dengan Baking Soda Tujuan Percobaan : Mengetahui bahwa reaksi asam cuka dengan soda kue akan menghasilkan gas yang dapat meniup balon. Landasan Teori : Reaksi Kimia Suatu Zat Pada reaksi kimia satu zat atau lebih dapat diubah menjadi zat baru. Sesuai dengan percobaan ini asam cuka (CH3COOH) dengan baking soda (NaHCO3) menghasilkan CO2, berarti telah terjadi reaksi kimia yang mengakibatkan terbentuknya gas dengan

PRAKTIKUM IPA SD/MI TERAPUNG, MELAYANG, TENGGELAM

PRAKTIKUM IPA SD/MI TERAPUNG, MELAYANG, TENGGELAM Judul Percobaan :  Terapung, Melayang dan Tenggelam. Tujuan Percobaan : Mengetahui kemungkinan peristiwa yang terjadi jika sebuah benda dimasukkan ke dalam zat cair. Landasan Teori : Ada tiga kemungkinan peristiwa yang terjadi jika sebuah benda dimasukkan ke dalam zat cair.  Seperti ditunjukkan pada gambar berikut! Benda Terapung Benda dikatakan terapung jika sebagian benda masih muncul diatas permukaan zat cair. Benda terapung jika : Massa jenis benda lebih kecil dari massa jenis zat cair. Besar gaya apung sama dengan berat benda. Benda Melayang Benda dikatakan melayang jika benda berada dalam zat cair, tetapi tidak berada di dasar zat cair. Benda melayang jika : Massa jenis benda sama atau hampir sama dengan massa jenis zat cair. Besar gaya apung sama atau hampir sama dengan berat benda. Benda Tenggelam Benda dikatakan tenggelam jika berada di dasar zat cair. Benda tenggelam  jika : Massa jenis benda leb